“Ke Punthuk Setumbu yok”
kata si ayah suatu hari. “Apaan tuh Punthuk Setumbu? Kayak nama makanan”
jawabku. “Dasar kagak gaul lo. Orang Magelang mosok nggak tau Punthuk Setumbu.
Bule dari negeri jauh aja dah banyak yang kesono” jawab ayah lagi.
Karena penasaran, aku
googling tuh dengan kata kunci ‘Punthuk Setumbu’. Ternyata gambar yang keluar
banyak banget, dan keren-keren abis. Langsung deh kami meluncur kesana. Ini
sebenarnya kejadian lebih dari setahun yang lalu, tapi karena Punthuk Setumbu
sedang banyak dibicarakan orang akibat dijadikan tempat syuting AADC 2, mari
kita bahas tentang Punthuk Setumbu ini.
Untuk mencari lokasi
Punthuk Setumbu memang lumayan susah. Kita harus blusukan melewati jalan pedesaan.
Sebenarnya banyak jalan untuk menuju kesana, tapi yang sudah pernah aku lewati
baru dua saja. Yang pertama lewat Hotel Plataran, yang kedua lewat Hotel
Manohara.
Kalau kamu datang dari
arah Kota Magelang, seperti aku nih yang tinggal di Kota Magelang, kamu bisa
meluncur ke arah Borobudur lewat Tanjung. Terus sebelum sampai Candi Borobudur,
belok deh ke kanan ke arah Hotel Plataran. Waktu itu aku pergi berempat sama
Zita, si ayah, dan kakakku. Kami berangkat jam 3 pagi, karena tujuan utama ke
Punthuk Setumbu kan lihat sunrise, jadi harus berangkat sebelum keduluan
sunrise dong.
Jarak dari rumahku ke
Borobudur sebenarnya cuma 30 menit saja, tapi karena kami belum pernah ke
Punthuk Setumbu (kecuali kakakku), jadi kami berangkat sedini mungkin, siapa
tahu nyasar di jalan, biar nggak ketinggalan sunrise.
Kakakku sebenarnya sudah
pernah kesana, tapi karena dia cuma nebeng mobil teman, jadilah dia tidak
memperhatikan jalan. Akhirnya kami mengandalkan GPS. Dengan dituntun oleh GPS,
sampailah kami disebuah persimpangan. GPS menunjukkan jalan ke kanan, padahal
jalan ke kiri lebih mulus. “Bener nggak sih lewat kanan? Kok jalannya jelek
begitu, berbatu-batu” kataku pada si ayah yang megang setir. “Udah, coba aja
dulu, ntar kalo nggak ketemu ya balik lagi.”
Dengan mengikuti GPS,
kami melaju ke kanan. Jalan yang kami lewati semakin sempit. Setelah APV kami
sudah tidak muat lagi melewati jalan itu, kami kembali dan memilih jalan yang
kiri. Tidak berapa lama setelah memilih jalan yang kiri, kami sampai di Hotel
Plataran. Waduh, kalau bukan orang Magelang kayaknya nyasar nih kalau lewat
sini.
di persimpangan ini, pilihlah yg ke kiri meskipun GPS menunjuk ke kanan |
Nah, ada rute yang lebih
gampang, yaitu lewat Hotel Manohara. Kalau kamu datang dari arah Jogja, di
samping Candi Borobudur ada petunjuk ke Hotel Manohara. Ikuti saja petunjuk
itu. Begitu melewati Hotel Manohara, petunjuk menuju Punthuk Setumbu mulai
banyak ditemukan. Terus kalau lewat rute ini, jangan lupa nengok ke kanan ya,
soalnya Candi Borobudur terlihat keren banget dari sini.
Setelah beberapa kali
belokan dari Hotel Manohara, akhirnya kita ketemu Hotel Plataran juga sih, tapi
bagian hotel sebelah belakang (pintu samping). Padahal kalau mau lewat Plataran
bagian depan, keren lho hotelnya, apalagi kalau malam berhias lampu.
Tidak berapa jauh dari
pintu samping Plataran, sampailah kita di gerbang Desa Karangrejo, Kecamatan
Borobudur, Kabupaten Magelang. Dari sini, kita tinggal lurus saja mengikuti
jalan, nanti jalan menuju Punthuk Setumbu ada di sebelah kanan kita, begitu
juga jalan menuju Gereja Ayam, Bukit Parede, dan Bukit Rhema (sebelum Punthuk
Setumbu).
“Wah enak nih, mobil
udah bisa keatas. Setahun yang lalu pas aku kesini, jalannya masih tanah,
becek, nggak bisa dilewati mobil, jadi harus jalan kaki jauh” kata kakakku yang
sudah pernah ke Punthuk Setumbu awal 2014. Sedangkan aku, pertama kali ke
Punthuk Setumbu januari 2015. Dan begitu tempat ini heboh oleh film AADC 2, aku
kesana lagi.
2014 jln ini belum bisa dilewati mobil, skrg jlnnya sudah mulus |
Kalau hari libur, banyak
halaman rumah warga yang dijadikan tempat parkir dadakan saking penuhnya tempat
ini oleh wisatawan baik domestik maupun turis asing (tapi kayaknya lebih banyak
bule disini sih daripada wajah indo). Tiket masuk untuk domestik Rp15.000
sedangkan foreign Rp30.000 (mei 2016). Pengen nge-camp di Punthuk Setumbu biar
nggak ketinggalan sunrise? Boleh juga. Kamu akan dikenakan biaya Rp30.000 per
orang kalau nge-camp disini, tapi tenda bawa sendiri yaa..
dari sini, kita harus jalan kaki, jauh dan nanjak |
jalan kaki lewat sini yaa... |
![]() |
stl berjln jauh ke atas, akhirnya Zita sampai ke Punthuk Setumbu |
Berhubung aku kesana pas
musim hujan, langit mendung, jadi Borobudur tidak begitu terlihat dan
sunrise-nya kurang memuaskan.
Borobudur dilihat dari Punthuk Setumbu |
Borobudur di tengah kabut |
Punthuk Setumbu juga menyediakan rumah pohon, untuk kita berfoto dengan latar belakang Candi Borobudur di kejauhan.
salah satu rumah pohon |
hanya Rp5.000 untuk bisa naik ke rumah pohon ini |
Dari Punthuk Setumbu,
kepala ayam tempat Cinta dan Rangga berduaan, kelihatan juga lho.
itu tuh puncak kepala Gereja Ayam (tempat Cinta & Rangga berduaan) terlihat sedikit dari Punthuk Setumbu |
jalan turun dari Punthuk Setumbu |
Nah, untuk rute ke
Gereja Ayam yang lebih njlimet dari rute ke Punthuk Setumbu, ada disini ya. Kalau ingin ke Gereja Ayam (rumah doa Bukit Rhema),
sepertinya lebih enak naik sepeda motor karena jalannya kecil dan sempit. Terus
jalan kakinya juga lebih jauh dan lebih nanjak daripada ke Punthuk Setumbu,
jadi siap-siap saja ya yang bawa anak kecil, siap nggendhong..
![]() |
pamer foto dulu, di Gereja Ayam |
Baca juga :
- Punthuk Sukmojoyo, tetangganya Setumbu yang tak kalah cantik
- Monumen SLG, kembarannya Arc de Triomphe Paris
- Inilah Wajah Kelud Pasca Letusan Dahsyat 2014
- Paku Jawa yang dipercaya sebagai titik tengahnya Pulau Jawa
tempat-tempat yang pernah di pake syuting oleh film AADC jadi terkenal sekali ya kak, banyak juga yang berkunjung kesana karena pernah di pake syuting oleh film itu.. hehe
BalasHapusKalau naik 300 meter tu kurang lebih jalan brp menit ya ka?
BalasHapussekitar 20menit jalan santai
HapusKalau naik 300 meter tu kurang lebih jalan brp menit ya ka?
BalasHapusbawa mobil sedan bahaya ga sis?
BalasHapusAman. Sekarang jalannya sudah bagus.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusMedan jalannya menanjak gak ya? Kalo pake mobil Espass aman tdk?
BalasHapusaman kak. sekarang jalannya sudah bagus.
Hapuskalau pakai bus besar kira2 bisa lewat ga ya?
BalasHapusmainkan game kesayangan kamu di donacopoker dan dapatkan bonus 2x setiap harinya dan ada yang menarik dari donacopoker di tahun baru nanti donacopoker akan memberikan bonus deposit sebesar 50.000 tunggu apalagi jangan samapai kehabisan
BalasHapusAgen poker online
Agen poker online
Judi Kartu Online
bandar qq donacopoker
jadi tunggu apalagi hubungi kontak di bawah ini agar kamu tidak penasaran lagi
BBM : DC31E2B0
LINE : Donaco.poker
WHATSAPP : +6281333555662
Bus besar parkir mentok dimana ya mbak?
BalasHapus