“Ke Air Terjun Sri Gethuk yok” ajak si ayah. Hadeh. Aku sebenarnya paling males mengunjungi tempat wisata yang berupa air terjun. Biasanyakan kita harus jalan jauuuuhh dan menanjak untuk bisa mencapai lokasi air terjun. “Air terjun yang ini beda, kita naik perahu menyusuri sungai untuk bisa sampai ke lokasi air terjun” lanjut si ayah yang melihat kegalauanku, males jalan kaki jauh. Wah, ini baru asyik. Aku langsung mengangguk dengan semangat.
Gunung Kidul yang sedang
terkenal karena Goa Pindul-nya, ternyata juga mempunyai wisata air terjun yang
cantik. Terletak di Dusun Menggoran, Desa Bleberan, Kecamatan Playen, Kabupaten
Gunung Kidul, Yogyakarta, air terjun ini bisa dibilang unik. Untuk mencapai
lokasi air terjun, kita cukup duduk manis di atas rakit, menyusuri sungai Oyo.
Air terjun ini belum
begitu ramai dikunjungi wisatawan, mungkin karena jalan kendaraan menuju pintu
gerbang air terjun masih sempit dan masih berupa jalan tanah, belum bisa
dilalui bus pariwisata yang besar.
Untuk mencari lokasi air
terjun cukup mudah, asal kita sudah masuk Kecamatan Playen Gunung Kidul, banyak
papan petunjuk jalan yang dapat kita temukan. Tapi jangan kesorean datang
kesini ya, soalnya jam 4 sore tempat ini sudah ditutup.
Tiket masuk ke objek
wisata ini adalah Rp10.000 sedangkan ongkos parkir mobil Rp5.000. Nah, untuk
ongkos kita naik rakit menuju lokasi air terjun, kita harus membayar lagi
sebesar Rp10.000.
Perjalanan menyusuri
sungai ini mirip seperti pengalaman menyusuri Green Canyon di Pangandaran,
dengan tebing tinggi berwarna hijau mengepung kita di kiri kanan, sehingga
banyak orang menyebut tempat ini sebagai Green Canyon-nya Yogyakarta.
Suara gemuruh air terjun
sudah terdengar dari kejauhan, ditimpali suara tawa yang membahana dari para
pengunjung air terjun, yang dengan riangnya melemparkan tubuh mereka dari
batuan yang tinggi, ke air sungai Oyo yang tenang.
Di bawah air terjun,
tampak bebatuan indah yang membentuk undak-undakan, membuat siapa saja yang
melihat ingin duduk di undak-undakan itu dan dibanjiri air yang melimpah.
Meskipun Gunung Kidul terkenal sebagai daerah yang kering, tetapi air terjun
ini tidak pernah kekurangan air, air selalu mengalir melimpah disini, sehingga
tempat ini dapat dikunjungi kapan saja tanpa mengenal musim.
Pengen nyobain berenang
pas perjalanan pulang? Bisa juga kok, kalo nggak capek. Ini nih contohnya.
ber-rakit2 ke Sri Gethuk, ber-renang2 pulangnya |
Oh ya, kalau datang kesini, kalau bisa jangan pas musim banyak hujan ya, soalnya airnya cokelat kalau pas banyak hujan. Lihat nih perbedaan warna airnya.
Paket Wisata
warna air bulan Mei 2016 |
warna air bulan November 2016 |
Paket Wisata
Body Rafting Rp35.000,-
lengkapi wisata anda
dengan paket body rafting, menyusuri aliran sungai oyo dengan menggunakan
safety pelampung, ditemani pemandu yang ramah dan terlatih.
Flying Fox Rp25.000,-
nikmati sensasi meluncur
di atas aliran sungai oyo sejauh 125 m.
Canyoning Rp125.000,-
uji adrenalin anda
dengan paket canyoning / rapling, menuruni aliran air terjun sri gethuk dengan
peralan dan instruktur yang berpengalaman @125.000 minimal 10 orang.
Baca juga :
- Punthuk Setumbu, tempat Cinta & Rangga berduaan
- Monumen SLG, kembarannya Arc de Triomphe Paris
- Wajah Kelud Pasca Letusan Dahsyat 2014
- Paku Jawa, Titik Tengahnya Pulau Jawa
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapuskeren banget kak air terjunnya..
BalasHapusKeren Sekali Informasinya gan, Terima kasih
BalasHapusRental Mobil Jogja
Lanjutkan Gan
BalasHapusRental Mobil Jogja